Tweet
Sekarang ini semakin banyak orangtua yang memberikan anaknya ponsel atau laptop di usia dini. Apakah tindakan para orangtua ini sudah tepat? Kapan sebaiknya anak boleh punya HP atau laptop sendiri?
Ponsel
Apakah semua anak punya? Untuk anak berusia remaja, sekarang ini memang sebagian besar memakai ponsel. Namun kini anak-anak yang lebih muda pun mulai banyak yang punya ponsel. Studi yang dilakukan 2009 menunjukkan 83% anak remaja punya telepon genggam. Riset juga memperlihatkan 53% anak punya ponsel sebelum berusia 12 tahun. Bagaimana dengana anak yang belum remaja? Data memaparkan 14% anak berusia 5-7 tahun punya telepon genggam.
Kapan sebaiknya anak punya ponsel? Saat anak mulai masuk sekolah, ponsel dengan fitur sederhana yang hanya bisa untuk menelepon bisa diberikan. Beberapa merek ponsel malah ada yang bisa dipakai untuk anak lima tahun ke atas karena hanya memiliki tombol untuk menelepon ayah, ibu atau emergency.
Apa yang harus diperhatikan? Ketika membekali anak dengan ponsel, ajak dia berdiskusi mengenai sexting dan bullying. Meskipun anak masih berusia sangat mudah, hal-hal itu bisa dialaminya. "Anak sering tidak memikirkan konsekuensi dari apa yang ditulisnya dan foto yang mereka kirim," ujar David Bickham, ilmuwan dari Center on Media and Child Health di Rumah Sakit Anak Boston. "Anak harus menyadari bahwa begitu dia mengirim sebuah gambar, mereka tidak bisa lagi mengontrolnya," tambahnya.
Laptop atau Komputer
Apakah semua anak punya? Kalaupun tidak punya, anak-anak pastinya sudah menggunakan teknologi ini. Bahkan anak-anak di taman kanak-kanak pun sudah menggunakan komputer di sekolah. Dan 60% anak berusia 12-17 tahun sudah punya komputer atau laptop sendiri. Saat anak berusia sekolah menengah pertama, ketimbang orang dewasa, anak lah yang lebih sering bergaul dengan komputer.
Kapan sebaiknya anak mulai pakai komputer atau laptop? Ketika anak bisa menggunakan mouse itu artinya dia sudah siap memakai komputer atau laptop. Tentu saja anak masih harus diawasi agar tidak membuka situs yang tak diinginkan. Sebaiknya terapkan sistem internet sehat pada komputer atau laptop Anda.
Apa yang harus diperhatikan? Anak-anak berusia pra remaja kini sudah banyak mengakses situs jejaring sosial seperti Facebook, Twitter atau Instagram. Jadi pastikan mereka memahami aturan dasarnya seperti: tidak boleh berbagi informasi pribadi (meskipun itu hanya nama sekolah) dan buat anak paham agar mereka memikirkan dengan baik sebelum memposting foto karena kalau sudah disebar seluruh dunia bisa melihatnya.
Sumber: detik [dot] com
Categories:
INFORMASI
Komentar akan OTOMATIS DIHAPUS jika memberikan komentar mengandung iklan, link aktif, dan perkataan yang tidak sopan. Terima Kasih ^_^